Diguyur Hujan Deras, Satu Rumah di Pagerwojo Tulungagung Tertimpa Longsor

Memontum Tulungagung – Hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi di Desa/Kecamatan Pagerwojo, Kabupaten Tulungagung, menyebabkan tanah longsor, Senin (14/11/2022) tadi. Bahkan akibat kejadian itu, sebuah rumah mengalami kerusakan akibat tertimpa longsor. Kejadian itu, juga mengakibatkan satu orang mengalami luka parah, akibat terjepit reruntuhan rumah dan masih dalam proses evakuasi.

Kepala Desa Pagerwojo, Adi Setiono, menjelaskan bahwa kejadian bermula pada Senin sekitar pukul 14.00, saat terjadi hujan deras. Lalu pukul 16.00, terjadi tanah longsor menimpa salah satu rumah warga setempat.

“Delapan orang di dalam rumah tersebut yang mengalami luka-luka akibat tertimpa material bangunan. Di dekat rumah itu ada tanah terasiring, dikarenakan hujannya deras, akhirnya terjadi longsor,” ujar Adi Setiono, Selasa (15/11/2022).

Menurut Adi, sebagian penghuni rumah sedang berada di dalam dapur untuk memasak. Sebab, rencananya akan menggelar acara hajatan berupa yasinan di rumahnya. Nahas, belum selesai memasak, rumah tersebut justru dihantam material longsor, sehingga penghuni rumah mengalami luka-luka.

Baca juga :

• Ajak Warga Bijak dalam Pinjaman Online, Kemenkominfo Gelar Diskusi Digital di Kalidawir Tulungagung
• Bahas Tips dan Trik Cek Berita Palsu, Kemenkominfo Gelar Diskusi Kuring di Acara Tenggur Expo Tulungagung
• Tabrakan Dua Perahu di Pantai Gladak Tulungagung, Empat Korban Ditemukan Meninggal
• Kemenkominfo Bahas Tantangan Transformasi Digital bagi Kemajuan Perekonomian di Balai Desa Pojok
• Gelar Diskusi di Masjid Baiturrohim Tulungagung, Kemenkominfo Ajak Promosikan Komunitasmu via Medsos

Kejadian longsor itu diketahui hanya mengenai satu rumah, sementara akses jalan menuju rumah tersebut tidak terdampak, sehingga bantuan untuk evakuasi bisa segera dilakukan. “Tebing yang berada di dekat lokasi kejadian tidak tinggi. Namun berbentuk terasering, yang mengkhawatirkan saat hujan,” bebernya.

Adi merinci delapan korban ada dua diantaranya masih anak-anak, sedangkan sisanya merupakan orang dewasa. Total empat korban sudah berhasil dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas Pagerwojo. Lalu tiga korban sisanya tidak menghendaki dibawa ke Puskesmas dan memilih beristirahat di rumah tetangganya.

Sedangkan untuk satu korban sisanya masih dilakukan proses evakuasi oleh petugas gabungan Polsek Pagerwojo, TNI dan BPBD Tulungagung. Pihaknya berharap agar satu korban berhasil dievakuasi malam ini. “Petugas gabungan masih melakukan evakuasi, kondisi terkini korban masih hidup,” jelasnya. (jaz/gie)