SEKITAR KITA

Bahas Tips dan Trik Cek Berita Palsu, Kemenkominfo Gelar Diskusi Kuring di Acara Tenggur Expo Tulungagung

Diterbitkan

-

Memontum Tulungagung – Pandemi memang sudah berlalu. Tapi ‘penyakit’ ini tidak kalah berbahaya kalau dibiarkan terus menyerbu lingkungan kita. Terlebih, di jagat digital yang makin berjubel penghuninya. Data Hootsuite menyebut, di awal tahun 2023 ini, tercatat sebanyak 212,9 juta orang atau 77 persen populasi nyata penduduk Indonesia yang sudah terakses internet.

Menilik super padatnya warga pengakses internet dengan beragam dampak yang ditimbulkan, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) akan menyelenggarakan diskusi literasi digital membahas tema ‘Tips dan Trik Cek Berita Palsu di Dunia Digital’. Diskusi luring ini, akan digelar chip in dalam acara Tanggur Expo memperingati HUT Kemerdekaan RI Ke-78 di Lapangan Desa Tenggur, Kabupaten Tulungagung, Sabtu (12/08/2023) besok mulai pukul 19.00 WIB.

”Diskusi literasi digital masuk desa ini digelar gratis. Bisa diikuti dengan cara mengisi link registrasi peserta di http://s.id/DaftarTulungagung1208. Peserta akan mendapat e-sertifikat, juga hadiah e-money senilai Rp 1 juta untuk 10 peserta yang beruntung,” tulis Kemenkominfo dalam rilis, Jumat (11/08/2023) tadi.

Diskusi akan menghadirkan tiga nara sumber. Yakni, Kepala Bidang Publikasi Relawan Teknologi Informasi dan Komunikasi (RTIK) Tulungagung, Mei Santi, Pelatih Pusdiklatcab RTIK Tulungagung, Muhamad Subaweh dan influencer, Faysal Antonio serta dipandu, Ary Utami sebagai moderator.

Advertisement

Baca juga:

Hajatan malam nanti juga dimeriahkan dengan pagelaran wayang kulit, menampilkan dalang Ki Minto Sudarsono. Sementara, dalam rangkaian kegiatan Tenggur Expo, juga diselenggarakan parade shalawat, parade reog kendang, senam dan tari Jaranan Satrio Kusumo Yudho serta beragam pentas band anak bangsa yang digelar tiga hari berturut-turut sejak 10 hingga 12 Agustus 2023.

Terkait tema diskusi, Kemenkominfo menjelaskan, apabila masyarakat tidak sadar dan kurang bijak saat beraktivitas di ruang digital, niscaya akan mudah terjangkit kebiasaan meneruskan berita palsu dalam beragam isu. Bukan cuma politik, tetapi juga kesehatan, agama, dan isu-isu lainnya.

”Kalau kebiasaan ini tidak distop, sangat berisiko mengancam kebersamaan, persatuan masyarakat dan berbangsa. Hobi meneruskan konten dan info palsu (hoaks) harus dihentikan. Pastikan informasi hoaks stop sampai di jarimu. Karena jarimu bisa menjadi harimaumu,” tulis Kemenkominfo dalam rilis.

Advertisement

Kemenkominfo berharap, lewat diskusi literasi digital, masyarakat makin terbuka wawasannya. Juga, makin bijak memahami banjir informasi yang bergulir cepat dengan akses mudah di ponsel kita, bahkan membersamai kita 6/8 jam sehari, diakses terus menerus. ”Warganet harus makin kritis, tidak mudah menjadi pelaku penerus hoaks yang masif,” urai Kemenkominfo.

Masih menurut Kemenkominfo, warganet harus cakap dan cerdas dalam berkarya, membuat konten yang bermanfaat untuk lingkungan sosial. ”Warganet juga mesti sadar, tidak semua berita yang beredar di ruang digital bermanfaat dan dibutuhkan. Jangan biasakan menyebar tanpa membaca judul yang tak akurat. Sadari hal itu berbahaya buat teman dan saudara kita kalau salah tafsir,” pesan Kemenkominfo dalam rilis.

Untuk diketahui, diskusi literasi digital pada lingkup komunitas merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam program Indonesia #MakinCakapDigital (IMCD). IMCD diinisiasi Kemenkominfo untuk memberikan literasi digital kepada 50 juta orang masyarakat Indonesia hingga 2024.

Tahun ini, program #literasidigitalkominfo dilaksanakan sejak 27 Januari 2023. Berkolaborasi dengan Siber Kreasi dan 18 mitra jejaring, program ini membidik segmen pendidikan dan segmen kelompok masyarakat sebagai peserta.

Advertisement

Informasi lebih lanjut mengenai kegiatan dan info literasi digital dapat diakses melalui media sosial Instagram @literasidigitalkominfo, Facebook Fan Page dan Kanal Youtube Literasi Digital Kominfo serta website info.literasidigital.id. (hms/sit)

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas