Pemerintahan

Sosialisasi Program Implementasi Solar JBT dan Pertalite JBKP, Bupati Maryoto Minta Pertamina Gencarkan Sosialisasi

Diterbitkan

-

Sosialisasi Program Implementasi Solar JBT dan Pertalite JBKP, Bupati Maryoto Minta Pertamina Gencarkan Sosialisasi

Memontum Tulungagung – Penerapan penggunaan aplikasi My Pertamina terus disosialisasikan kepada masyarakat. Kali ini, PT Pertamina Patra Niaga Kediri bersama Pemkab Tulungagung menggelar Rapat Koordinasi dan Sosialisasi Program Implementasi Solar Jenis BBM Tertentu (JBT) dan Pertalite Jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP).

Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, mengatakan bahwa kuota terhadap kebutuhan BBM di Kabupaten Tulungagung, memiliki keterbatasan. Karenanya, masyarakat harus diedukasi dengan adanya Aplikasi My Pertamina, dalam setiap pembelian pertalite dan solar untuk kendaraan roda empat.

“Yang jelas, masyarakat harus tahu terlebih dahulu. Makanya, ini perlunya ada sosialisasi,” ujar Bupati Maryoto Birowo di Pendopo Kongas Arum Kusumaningbongso, Selasa (09/08/2022) tadi.

Dirinya pun meminta para stakeholder yang berkepentingan, kemudian tokoh-tokoh juga diberitahu untuk ikut mensosialisasi kepada masyarakat. Karena, BBM adalah salah satu kebutuhan yang sangat pokok. Serta, saat ini BBM menjadi kebutuhan primer.

Advertisement

“Dengan BBM, pergerakan mobilitas ekonomi sosial akan sangat berpengaruh. Sehingga, ini perlu dijelaskan,” paparnya.

Baca juga:

Bupati kelahiran Tulungagung Agustus 1953 menjelaskan, adanya sosialisasi yang dilakukan oleh PT Pertamina Patra Niaga Kediri, dimaksudkan agar semua masyarakat mengetahui dan mengerti alur program tersebut.

Sales Area Manager Wilayah Karisidenan Kediri, Valino, dalam kesempatan itu mengimbau kepada masyarakat wilayah Kabupaten Tulungagung, untuk segera mendaftar My Pertamina. Pihaknya juga menyarankan, untuk mendatangi SPBU di Kabupaten Tulungagung, ketika ingin memperoleh informasi lebih detail.

Pertamina siap membantu dalam melakukan pendaftaran. Adanya My Pertamina, dimaksudkan untuk mendistribusikan subsidi agar tepat bagi yang menerima.

Advertisement

“Supaya masyarakat bisa mendaftar dengan program subsidi tepat sasaran,” jelas Valino.

Disinggung perihal target, dirinya hanya memastikan terlebih dahulu masyaratakat mendaftar melalui aplikasi My Pertamina. Selain itu, saat ini masih dalam tahap ujicoba, dengan berharap semua masyarakat kota marmer ini terdaftar.

“Memang untuk implementasinya belum sampai di tahap itu, kami tahapnya dalam mendaftarkan terlebih dahulu,” ungkapnya.

Valino menambahkan, ada beberapa elemen perihal kendaraan yang bisa membeli tanpa menggunakan My Pertamina yaitu baik non kendaraan bisa dapat pertalite seperti pertanian dan nelayan. Selanjutnya, ada kendaraan-kendaraan untuk bisnis dan kendaraan komersial. Sedangkan untuk kendaraan plat merah yang bisa, diantaranya mobil pemadam kebakaran, truk sampah, hingga ambulans.

Advertisement

“Hal-hal seperti itu keterkaitan untuk layanan umum tetap mendapatkan pertalite,” terangnya. (jaz/sit)

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas