Pemerintahan
Bupati Tulungagung Bagikan 2 Ribu Sertifikat Tanah PTSL
Memontum Tulungagung – Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, menyerahkan secara simbolis 2 ribu sertifikat tanah program PTSL (Pendaftaran Tanah Sistematik Lengkap), Senin (9/11) tadi. Dalam penyerahan yang dilakukan di Pendopo Kongasarum Kusumaningbongso – Tulungagung, sebenarnya bersamaan dengan kegiatan penyerahan satu juta sertifikat oleh Presiden RI, Joko Widodo, di Istana Negara.
Menurut Bupati, penyerahan sertifikat ini merupakan program pemerintah secara nasional. Sementara tanah, merupakan salah satu aset kita semua, yang harus dapat kita kelola secara aman tanpa adanya persengketaan yang mungkin saja terjadi.
“Kepemilikan sertifikat tanah ini tentu sangat penting. Yakni, sebagai dasar bukti kepemilikan tanah yang sah serta memberi kepastian hak atas kepemilikan tanah yang berkekuatan hukum dan ini otomatis akan mengurangi sengketa yang terjadi,” kata Bupati Tulungagung.
Sertifikat ini, tambahnya, merupakan hak hukum atas tanah. Sebagai penguat kepemilikan seseorang, terutama kebutuhan penting seseorang.
“Harapannya, tentu mengurangi sengketa terkait dengan tanah. Karena kadangkala, banyak sengketa atas tanah,” kata Maryoto.
Sesuai program nasional, tahun depan Kabupaten Tulungagung akan diberikan target sebanyak 53 ribu sertifikat. Dengan prinsip, sebanyak 13 ribu target tahun ini sudah selesai semua. “Hari ini sudah 2000. Sisanya, tinggal membagikan,” terang Kepala ATR/BPN Tulungagung, Eko Jauhari.
Masih menurut Eko, sebenarnya BPN diberi tanggungjawab sebanyak 36 ribu sertifikat. Namun, karena ada kendala recofusing, target tersebut direvisi menjadi 13 ribu.
“Dari jumlah itu, hingga hari ini sebanyak 3 ribu sudah dibagikan. Sisanya, hingga akhir November 2020,” ungkapnya. (zul/sit)
- Hukum & Kriminal5 tahun
Program DAK Renovasi Pembangunan Kelas Sekolah Dasar Diduga Bermasalah
- Pemerintahan4 tahun
Pembersihan Bekas Pengerjaan Mulai Dilakukan
- Pemerintahan4 tahun
Kerja Nyata TNI yang Tanpa Batas
- Berita4 tahun
Mengukir Karya dengan Prestasi
- Berita4 tahun
Bangun MCK RTLH Dengan Guyub Rukun
- Berita4 tahun
Lincah dan Trengginas Wujud Tukang Profesional
- Berita4 tahun
Warga Harus Jaga Keseimbangan Alam
- Berita4 tahun
Silaturohmi dalam Kebersamaan Jadi Idaman