SEKITAR KITA
250 Atlet Ikuti Gelaran Kejuaraan Pencak Silat GASMI Cup III
Memontum Tulungagung – Kejuaraan Pencak Silat GASMI Cup III se-Karisidenan Kediri Piala Dandim diikuti 250 atlet. Kejuaraan tersebut, dalam rangka memperingati Harlah Ke-37 Pencak Silat Nahdlatul Ulama (PSNU) Pagar Nusa dan Harlah Ke-57 Gerakan Aksi Silat Muslim Indonesia (GASMI).
Pembina Pimpinan Cabang (PC) PSNU Pagar Nusa Kabupaten Tulungagung, Mochammad Ubaidillah Suwito, mengungkapkan bahwa yang hadir dalam kejuaraan ini dari berbagai daerah. Ada kontingen Sidoarjo sebanyak 21 atlet, Kontingen Nganjuk, Kontingen Kediri, Trenggalek dan Kontingen Tulungagung.
“Alhamdulillah, kegiatan ini adalah kegiatan ke tiga. Dalam kegiatan ini, ada beberapa atlet (jebolan sini) yang sampai hari ini mengikuti tingkat nasional, bahkan tingkat internasional. Banyak yang ikut berpartisipasi bertanding dan tujuannya mencari bibit atlet baru,” ungkap Mochammad Ubaidillah Suwito, Jumat (27/01/2023).
Mbah Wito-sapaan akrabnya mengaku, bahwa kejuaraan seperti ini penting kiranya dilakukan dalam jangka tidak terlalu lama. Pasalnya, jika tidak ada penyaluran bakat, dimungkinkan para pesilat akan menyalurkan di tempat yang salah sehingga menimbulkan kerusuhan.
“Bisa dibayangkan kalau tidak ada pertandingan-pertandingan. Tanpa ada pertandingan atau sistem prestasi, mungkin akan imbasnya kepada yang lain. Saya mohon sekali lagi, acara atau event pertandingan pertandingan ini nanti diadakan mungkin setiap 3 bulan sekali,” jelasnya.
Baca juga :
- Ajak Warga Bijak dalam Pinjaman Online, Kemenkominfo Gelar Diskusi Digital di Kalidawir Tulungagung
- Bahas Tips dan Trik Cek Berita Palsu, Kemenkominfo Gelar Diskusi Kuring di Acara Tenggur Expo Tulungagung
- Tabrakan Dua Perahu di Pantai Gladak Tulungagung, Empat Korban Ditemukan Meninggal
- Kemenkominfo Bahas Tantangan Transformasi Digital bagi Kemajuan Perekonomian di Balai Desa Pojok
- Gelar Diskusi di Masjid Baiturrohim Tulungagung, Kemenkominfo Ajak Promosikan Komunitasmu via Medsos
Dirinya berharap, adanya kejuaraan pencak silat ini memberikan warna tersendiri di dunia penjaringan atlet di Kabupaten Tulungagung. Karena, tidak sedikit atlet yang pernah berlaga di padepokannya memperoleh juara di ajang kelas yang lebih tinggi.
Pria yang juga sebagai pengusaha batu marmer ini mengungkapkan permohonan maaf, sebab fasilitas bagi peserta belum bisa memuaskan. Mulai dari tempat beristirahat hingga jamuan kepada peserta. “Saya atas nama shohibul bait yang punya tempat, sangat meminta maaf belum bisa memberikan fasilitas yang memadai,” jelasnya.
Senada, Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo mengungkapkan event ini kejuaraan Gasmi Cup III 2023, intinya mencari bibit atlet di Tulungagung. Tidak lain supaya bisa meningkatkan berprestasi baik di tingkat regional nasional maupun insternasional.
Menurutnya, pencak silat jangan dikira hanya sebagai ilmu beladiri semata. Tetapi juga bagian seni yang memiliki unsur keindahan yang luar biasa. Beliau mencontohkan salah satu gerakan, banyak sekali manfaat sekaligus filosofi yang terkandung di dalam gerakan pencak silat tersebut. “Kita mengambil gerakan seperti ini. Jangan dianggap hal yang sepele, ini luar biasa karena ada seni sebagai sarana kita,” beber Maryoto Birowo.
Pihaknya juga berharap, kejuaraan kali ini tetap kondusif dari awal hingga akhir. Inti dari pencak silat adalah menjaga kebersamaan NKRI harga mati. Karena adanya persatuan dan kesatuan serta tidak ada permusuhan di antara sesama menjadi kekuatan Indonesia.
Maryoto berpesan kepada atlet-atlet pencak silat untuk tidak melupakan belajar dengan bagus. Belajar ilmu pengetahuan, baik pengetahuan umum ataupun pengetahuan keagamaan yang baik. “Insyaallah masa depan terletak di pundak anak-anak sekalian,” jelasnya. (jaz/and/gie)
- Hukum & Kriminal5 tahun
Program DAK Renovasi Pembangunan Kelas Sekolah Dasar Diduga Bermasalah
- Pemerintahan4 tahun
Pembersihan Bekas Pengerjaan Mulai Dilakukan
- Pemerintahan4 tahun
Kerja Nyata TNI yang Tanpa Batas
- Berita4 tahun
Mengukir Karya dengan Prestasi
- Berita4 tahun
Bangun MCK RTLH Dengan Guyub Rukun
- Berita4 tahun
Lincah dan Trengginas Wujud Tukang Profesional
- Berita4 tahun
Warga Harus Jaga Keseimbangan Alam
- Berita4 tahun
Silaturohmi dalam Kebersamaan Jadi Idaman